3 Cara Cetak Label Pengiriman dengan Printer Tanpa Tinta

0
302
views
sumber: google.co.id

Sistem kerja printer thermal yang umum dipakai untuk mencetak label pengiriman agak berbeda dari printer umum pada lazimnya. Printer ini tak membutuhkan tinta untuk mencetak sehingga pengguna tak akan menemukan cartridge sama sekali di dalamnya. Lalu bagaimana sistem kerja printer thermal ini?
3 Sistem kerja printer thermal untuk cetak label

  1. Cetak dengan panas
    Pantas namanya “thermal” yang artinya panas karenanya printer ini berprofesi menghitamkan kertas yang putih dengan mengubag kekuatan listrik yang ada menjadi panas yang kuat. Sehingga tak heran sekiranya kertas cetakan akan terasa agak hangat saat baru keluar dari printer thermal.
  2. Memakai rol karet
    Untuk memutar kertas selama pelaksanaan pencetakan, dipakai rol karet sehingga kertas akan bergerak dari kepala thermal ke keluar. Alur ini disebut dengan feed.
  3. Kontrol performa
    Di dalam mesin terdapat mekanisme kontrol berupa papan pengontrol yang bertugas mengontrol sensitivitas panas. Pada sistem terkini, mesin printer telah dibantu dengan pita yang diukur lebih tepat sasaran membendung panas dibandingi karet. Selanjutnya ini membikin performa papan kontrol lebih ringan.
    Merawat printer untuk mencetak label pengiriman
  4. Tak menggores dengan benda tajam
    Kalau terjadi kemacetan ketika printer label pengiriman berprofesi, hindari pengaplikasian benda tajam untuk mengoreknya. Selanjutnya ini untuk mencegah ujung runcing menggores permukaan printer yang lazimnya terbuat dari plastik.
  5. Lap permukaan dari debu
    Debu yang merekat di permukaan printer tak saja membikin tampilannya kurang estetik namun juga bisa masuk ke dalam mesin. Tentu saja hal ini bisa mengurangi kemaksimalan performanya. Untuk itu lap permukaan printer secara rutin dengan mengaplikasikan kain yang lembut supaya tak hingga menggores bodi.
  6. Keadaan perangkat senantiasa prima
    Selanjutnya penting lain yang kerap kali dilalaikan yakni mempertimbangkan situasi sambungan printer ke perangkat telah terpasang bagus dan benar. Apalagi sekiranya koneksi masih membutuhkan kabel USB. Penting melihat situasi kabel-kabel hal yang demikian sudah terpasang sebagaimana mestinya dan tak ada robekan atau tergigit tikus.
    Melainkan kalau printer label pengiriman bluetooth terkoneksi secara wireless tentu lebih gampang dalam perawatan. Cuma pastikan koneksi senantiasa terjaga dengan bagus supaya pelaksanaan pencetakan tak macet di tengah jalan.
  7. Tak mengizinkan kertas habis
    Pastikan gulungan kertas di dalam printer senantiasa terisi, jangan hingga mengizinkannya hingga habis. Sehingga printer bisa benar-benar berprofesi dengan bagus.
  8. Pembersihan kepala thermal
    Janan lupa untuk membersihkan thermal head secara terpola setidaknya 3-4 bulan sekali. Kotoran yang bertumbuk bisa mengeras yang alhasil memberi pengaruh mutu cetakannya. Untuk membersihkan thermal head juga cukup gampang.
    Pertama ambil kapas yang lembut usahanya mengaplikasikan kapas persegi bukan yang bulat. Selanjutnya ini untuk mengurangi serat-serat kapas yang merekat di permukaan printer. Walaupun basahi kapas dengan alkohol dan usap thermal head dengan lembut sampai bersih.
    printer untuk mencetak label pengiriman tak mengaplikasikan tinta, melainkan bukan berarti pemilik dapat lalai dalam merawatnya. Serta jangan lupa sebelum membeli printer thermal pastikan memilih merek Brother yang sudah diandalkan kwalitas dan kualitasnya.

Sumber: brother.co.id